SALATIGA - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga kembali menjadi objek pelaksanaan magang , praktik lapangan dan observasi mahasiswa dari berbagai universitas, Sabtu (19/11/2022).
Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano mengatakan bahwa Rutan Salatiga selalu terbuka dan siap menjadi media pembelajaran serta memberikan pendampingan terhadap para mahasiswa untuk melaksanakan praktik lapangan, magang maupun pelaksanaan observasi.
Baca juga:
Ozkan, sahabat dari Istanbul
|
"Seperti saat ini kami bekerjasama dengan Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga dalam pelaksanaan praktik lapangan, observasi, magang maupun pemberian penyuluhan hukum serta pendampingan psikologi, " ungkapnya.
Andri berujar bahwa sekarang ini eranya adalah keterbukaan informasi. "Untuk itu kami selalu transparan kepada publik terkait pelayanan dan pembinaan, " ujarnya.
Selain itu Andri menjelaskan bahwa Rutan Salatiga juga bekerjasama dengan berbagai pihak baik dari pemerintahan, universitas, yayasan, pondok pesantren hingga gereja-gereja bahkan dengan teman-teman wartawan, " lanjutnya.
Andri menambahkan bahwa saat ini Rutan Salatiga sedang melakukan pendampingan kepada mahasiswa dari UKSW Salatiga dan Universitas Negeri Semarang yang melakukan magang dan observasi di Rutan Salatiga setelah mendapat izin dari Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah.
Andri berharap dalam pelaksanaan kegiatan ini para mahasiswa bisa menjadikan Rutan Salatiga ini menjadi objek pembelajaran dan menyalurkan ilmunya kedalam kegiatan-kegiatan positif kepada teman-teman warga binaan dan mengetahui bahwa di Rutan Salatiga ini banyak kegiatan-kegiatan positif seperti pembelajaran keagamaan, keterampilan yang diberikan kepada seluruh warga binaan.
"Saya berharap para mahasiswa dapat memetik ilmu disini, manfaatkan waktu yang ada untuk mengambil pembelajaran dan memberikan kegiatan-kegiatan positif kepada warga binaan Rutan Salatiga, " tandasnya.
(N.Son)